JAKARTA — Rachmawati Soekarnoputri memastikan sejumlah tokoh nasionalis akan ikut turun ke jalan dalam Aksi Bela Islam III pada 2 Desember 2016.
Dijelaskan Rcahmawati, sejumlah tokoh nasional tidak hanya menyoroti soal dugaan penistaan agama oleh Gubernur DKI Jakarta nonaktif Basuki Tjahajat Purnama alias Ahok.
Tapi, akan disuarakan masalah Ahok yang menjadi agen kepentingan asing dan berlangsungnya struktur kolonialisme di ibukota.
“Harapan saya, kita secara serius melakukan konsolidasi untuk melakukan suatu aksi menyatakan sikap. Saya nanti akan coba, merekap kegiatan yang perlu dilakukan, bekerja sama dengan FPI menyikapi acara tanggal 2 nanti. Siapa tahu ada yang bisa memberikan usulan, melakukan class action,” kata Rachma, Minggu (20/11).
“Harapan saya, kita secara serius melakukan konsolidasi untuk melakukan suatu aksi menyatakan sikap. Saya nanti akan coba, merekap kegiatan yang perlu dilakukan, bekerja sama dengan FPI menyikapi acara tanggal 2 nanti. Siapa tahu ada yang bisa memberikan usulan, melakukan class action,” lanjutnya.
Tokoh nasionalis, sambungnya, juga akan melaporkan Ahok atas pernyataannya kepada media Australia yang menyebut massa Aksi 4 November dibayar per kepala Rp 500 ribu.
(pojoksatu.id)