Surabaya – Wahyu Kristiantara (24) seorang pengemudi Go-Jek hampir tewas setelah kepalanya dibacok oleh begal. Warga Kalimas, Surabaya ini dibegal oleh ABG berinisial LP (16) dan lima rekannya.
Kasubag Humas Polres Pelabuhan Tanjung Perak AKP Sugiarti menuturkan, pembacokan ini terjadi beberapa waktu yang lalu. Saat itu Wahyu sedang mengendarai sepeda motornya. Kebetulan, LP dan lima rekannya sedang mencari mangsa untuk dirampas kendaraannya.
Saat korban melintas di Jalan Ikan Dorang, pelaku mendekati korban. Pelaku kemudian menuduh korban telah menganiaya temannya. Hal ini dilakukan agar korban takut. Namun, usaha LP sia-sia. Bukannya takut, korban malah melakukan perlawanan.
“Mendapat perlawanan dari korban, pelaku langsung membacok kepala bagian belakang korban. Alhasil, korban jatuh bersimbah darah,” ujar Sugiarti kepada wartawan, Senin (12/12/2016).
Sugiarti menambahkan, ketika korban jatuh, komplotan begal langsung kabur sembari membawa motor korban. Dengan sisa tenaga, korban berteriak meminta pertolongan. Beruntung ada anggota polisi yang mendengar.
“Korban dibawa ke rumah sakit, sementara personel lainnya melakukan pengejaran hingga menyisir ke kampung di sekitar TKP,” imbuhnya.
Beruntung, polisi berhasil menangkap LP, sementara pelaku lainnya berhasil kabur.
Atas perbuatannya, pelaku dijerat dengan Pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan dengan ancaman hukuman diatas lima tahun penjara. (kriminalitas.com)