Mungkin hanya satu wanita yang pernah dicintai seorang presiden, perdana menteri, komandan TNI AD dan seorang Sultan sekaligus sepanjang sejarah Indonesia. Wanita tersebut adalah Gusti Raden Ayu Siti Nurul Kamaril Ngasarati Kusumawardhani atau Gusti Nurul, wanita tercantik di awal berdirinya Republik ini.
Presiden Soekarno, Perdana Menteri Sultan Sjahrir, Sultan Hamengkubuwono IX hingga Komandan TNI AD Pangeran Djatikusumo, semuanya terpesona oleh kecantikan dan kelembutan sang kembang keraton Mangkunegaraan.
Sultan Sjahrir mengiriminya puluhan surat. Soekarno meminta pelukis terkenal untuk menggambar potret sang putri. Namun Gusti Nurul tak tergoda.
Lantas apa yang mendasarinya menolak cinta keempat pria hebat itu?
Gusti Nurul keras menolak poligami. Dia melihat ayahnya yang memiliki selir banyak, sehingga ibunya tertekan.
"Kamu jangan sampai seperti ibu," begitulah pesan ibunya yang sangat diingat Gusti Nurul.
Pada seorang Letnan Kolonel Angkatan Darat akhirnya Gusti Nurul melabuhkan cintanya. Pria itu adalah Raden Mas Surjosularso yang saat itu menjabat sebagai Komandan Pusenkav di Bandung. RM Surjosularso dikenal sebagai sosok perwira yang sederhana dan tanpa ambisi mengejar jabatan.
Saat menikahi Gusti Nurul, RM Surjosularso sudah menjadi duda. Hal ini cocok dengan mimpi Gusti Nurul. Akan ada ayam datang, tapi ayam itu sudah memiliki telur. Mungkin telur inilah yang dimaksud sebagai duda dengan anak.
Dilansir dari Merdeka, pernikahan keduanya langgeng puluhan tahun. Sang suami meninggal lebih dulu, sementara Gusti Nurul akhirnya dipanggil Yang Kuasa, Selasa (10/11) kemarin di Bandung. (wajibbaca.com)